Hasil Indonesian Idol Season 13 Terungkap: Rara Sudirman Eliminasi, Vanessa Lolos ke Top 7

Candraokey News - Inilah hasil dari acara Indonesian Idol kemarin malam, Rara Sudirman terpaksa pergi, sedangkan Vanessa berhasil melaju ke babak Top 7 setelah berada di zona bahaya.

Pada acara Indonesian Idol Musim 13 Spektakuler Show 7, kedua tamu yaitu Jackson Wang dan Eka Gustiwana hadir.

Berikut adalah informasinya, malam ini Indonesian Idol membawa tema "Idol and the Beat" dan pada acara kali ini, 8 kontestan akan berkolaborasi bersama Eka Gustiwana.

Nasib kurang beruntung menimpa Rara Sudirman yang akhirnya harus meninggalkan panggung Indonesian Idol dikarenakan mendapat suara paling sedikit pada voting kemarin malam.

Tayangan Terbaru! Nonton Langsung Indonesian Idol Musim 13 Spektra 7 Lewat Aplikasi RCTI Plus, Siapakah Peserta yang Eliminasi Hari Ini?

Walaupun tampilannya dalam acara Spectacular Show 7 menerima 6 kali standing ovation, termasuk yang datang dari Jackson Wang.

Jangan sampai melewatkan penayangan Indonesian Idol Season 13 Spektra 8 pada hari Senin yang akan datang, tanggal 17 Maret 2025, pukul 21.15 Waktu Indonesia Bagian Barat.

D Setelah 7 Kontestan Indonesian Idol Musim 13 ang lolos

1. Kenriz

2. Shabrina Leanor

3. Mesa Hira

4. Fajar Noor

5. Angie

6. Piche

7. Vanessa

Profils dan Data Pribadi Shabrina Leanor, Kontestan Indonesian Idol Musim 13 yang Selalu Membuat BCL Tersentuh

Langkah-Langkah Memilih Peserta Indonesian Idol Musim 13

1. Lacak aplikasi RCTI Plus lalu klik pada ikon voting untuk musim ke-13 dari Indonesian Idol.

2. Tentukan partisipan lalu pilih voting

3. Kamu mendapatkan 3 suara gratis tanpa biaya setiap harinya.

Agar dapat memberikan voting kepada peserta favorit dengan jumlah yang lebih besar, Anda mampu membeli Quota+, setelah itu pilhlah paket kuota votenya.

Pilih opsi pembayaran menggunakan Motion Pay QRIS atau e-wallet yang Anda punya.

5. Anda dapat memberikan suara sebanyak jumlah hak voting yang dimiliki.

Berikut adalah akun Instagram beserta biodatanya untuk Para Pemenang Peringkat 8:

1. Fajar Noor (Fajar Nurdiansyah)

Usia: 20 Tahun

Pekerjaan: Mahasiswa

Asal: Medan

Instagram: @fajarnurdiansyah_

2. Vanessa Zee (Vanessa Simorangkir)

Usia: 20 Tahun

Pekerjaan: Mahasiswa

Asal: Pematang Siantar

Instagram: @vanessa.simorangkiriche

3. Piche Kota (Petrus Kota)

Usia: 22 Tahun

Asal: NTT

Pekerjaan: Bertani

Instagram: @pichedjk_

4. Kenriz (Kenko Rizqullah)

Usia: 23 Tahun

Asal: Takengon Aceh

Profesi: Penyanyi di Kafe dan Pernikahan

Instagram: kenkorizqullah

5. Mesa Hira (Meisya Syahirah)

Usia: 18 Tahun

Asal: Medan

Pekerjaan: Barista

Instagram: @meisya.syahirah

6. Shabrina Leanor (Shabrina Leonita)

Usia: 24 Tahun

Asal: Bangka Belitung

Pekerjaan: Wedding Singer

Instagram: shabrina_leonita

7. Angie Carvalho (Angelina Carvalho)

Usia: 16 Tahun

Asal: Banjarmasin

Pekerjaan: Pelajar

Instagram: @angielinacarvalho

Berikut adalah akun fansInstagram dari 9 peserta tersebut:

Fajar Noor - @fajarsoul.ofc

Angie Carvalho - @theangie.official

Kenriz - @kenzone.official

Mesa Hira - @meyracles.official

Shabrina Leanor - @berbinar_official

Piche Kota - @picheverse.official

Vanessa Zee - @vanessence.official

Link Live Streaming

Anda dapat menontonnya melalui siaran langsung di RCTI Plus.

KLIK LINK DI SINI untuk mengaksesnya.

Agar bisa menonton Indonesian Idol, Anda harus mendaftar langganannya dulu, lho!

DAFTAR JUARA INDONESIAN IDOL

2004 Musim pertama

Juara 1: Joy Destiny Tobing

Runner up: Delon Thamrin

2005 Musim kedua

Juara 1: Mike Mohede

Runner up: Judika Sihotang

2006 Musim ketiga

Juara 1: Ihsan Tarore

Runner up: Dirly Sompie

2007 Musim keempat

Juara 1: Rini Wulandari

Runner up: Wilson Maiseka

2008 Musim kelima

Juara 1: Aris Runtuwene

Runner up: Gisella Anastasia

2010 Musim keenam

Juara 1: Igo Pentury

Runner up: Citra Scholastika

2012 Musim ketujuh

Juara 1: Regina Ivanova

Runner up: Kamasean Matthews

2013-2014 Musim kedelapan

Juara 1: Nowela Elizabeth Auparay

Runner up: Husein Alatas

2017-2018 Musim kesembilan

Juara 1: Maria Simorangkir

Runner up: Ahmad Abdul

2019-2020 Musim kesepuluh

Juara 1: Lyodra Margareta Ginting

Juara dua: Tiara Anugrah Eka Setyo Andini

2020-2021 Musim kesebelas

Juara 1: Rimar Callista

Juara dua: Mark Natama Saragi

2022-2023 Musim keduabelas

Juara 1: Salma Salsabil

Runner up: Nabila Taqiyyah

2024-2025 Musim ketigabelas

Juara 1: ???

Runner up: ???

Berikut ini adalah profil 5 juri Indonesian Idol 2024:

1. Judika

Judikan Nalon Abadi Sihotang dilahirkan di Sidikalang pada tanggal 13 Agustus 1978.

Judikan adalah keturunan keenama dari sepasang suami istri yaitu Sumanggar Sihotang dan Nursia Silalahi.

Judika terkenal sebagai seorang artis musik berasal dari Indonesia.

Ia memulai karirnya dan mendapatkan popularitas setelah berhasil menjadi runner-up pada edisi ke-2 dari Indonesian Idol.

Saat ini, nama Judika sudah tak lepas dari industri hiburan di Indonesia.

Di luar menyanyi, Judika juga terjun ke dunia akting dan modeling.

Judika mengantarkan pernikahan dengan Duma Riris Silalahih di tahun 2013.

Dari pernikahannya, dia diberkahi dengan dua orang anak yakni Cleo Deora Boru Sihotang, dan Judeo Volante Sihotang.

Judika telah memulai karir bernyanyinya saat masih berada di tingkat sekolah dasar.

Dulu Judikan pernah menjadi bagian dari suatu tim vokal.

Kelompok itu terdiri dari tiga sahabatnya yakni Roy, Juneidi, dan Jonathan.

Kelompok itu pernah menghibur penonton di sebuah hotel berbintang lima yang terletak di kota kelahirannya.

Hasil itu terus menguatkan semangat Judika.

Setelah itu, Judikan bergabung dalam perlombaan bernyanyi Bernama Bahana Suara Pelajar.

Tidak main-main, Judiki berhasil menjadi juara pertama di tingkat Sumatera Utara dan mendapat peringkat ketiga pada kompetisi nasional.

Judikan memulai kariernya dengan berpartisipasi dalam Indonesian Idol edisi kedua.

Judika muncul bersama nada khasnya.

Pada turnamen tersebut, Judika sukses mencapai posisi Runner Up.

Tahun 2005, finalis Indonesian Idol mengeluarkan album kumpulan berjudul Seri Cinta.

Judika pun ikut menyumbang dalam pembuatan album itu.

Dua tahun setelah itu, Judika sukses meluncurkan album perdananya.

Dengan rilis album One yang terdiri dari 10 lagu tersebut, popularitas Judika kian meroket dalam industri hiburan Indonesia.

Keberhasilan album perdananya disusul oleh rilisan album keduanya berjudul Setengah Mati Merindu pada tahun 2010.

Singel utama dari album tersebut adalah Setengah Mati Merindu serta Aku yang Tersakiti.

Ke dua lagu itu pernah mencapai puncak popularitas di zamannya.

Ternyata, kedua lagu tersebut sukses menempati posisi pertama pada tangga lagu RBT di Malaysia.

Setelah mencapai keberhasilan itu, Judika menerima penghargaan Multiplatinum Award dari Sony Music Entertainment Indonesia.

Keberhasilan Judika belum berakhir di titik ini.

Judika tetap melanjutkan untuk menciptakan berbagai album.

Pada tahun 2013 dia berhasil meluncurkan album Mencari Cinta, diikuti oleh Hati & Cinta pada tahun 2014.

Satu tahun setelah itu, Judikan mengeluarkan album kompilasi berjudul The Best of Judika.

Tahun 2017, dia meluncurkan album berjudul sama dengan nama dirinya sendiri, yaitu Judiki.

Album itu berhasil, berkat single terbarunya yang berjudul "Jadi Aku Sebentar Saja".

2. BCL

Bunga Citra Lestari, biasanya dipanggil Unge atau BCL, adalah seorang perempuan asal Aceh.

Ketika masih anak-anak, BCL menempuh pendidikan di Aceh sampai tingkat SMP.

BCL terkenal di kalangan publik berkat keunikan vokalnya yang manis dan distingtif, sehingga penduduk Indonesia dapat senantiasa mengapresiasi irama lagu-lagu yang dipentaskan oleh sang istri dari Tiko Aryawardhana tersebut.

Lagu perdana dari BCL yaitu Sunny, dianggap cocok sebagai tema utama untuk film bertajuk Cinta Pertama. Lagu pembuka tersebut sempat populer dan kini tetap dinikmati pendengar setianya meski sudah lewat waktu cukup lama.

Perjalanan karier BCL menuju keberhasilan seperti yang terlihat saat ini tidak semudah membalik telapak tangan, menurut pengakuannya sendiri. Sebelum dikenal sebagai penyanyi dan aktris sinetron, BCL sempat bekerja sebagai SPG dan penjaga stan produk.

Dimulai dengan Bunga Citra Lestari yang membawa temannya untuk audisi iklan obat migrain.

Pada awalnya Bunga Citra Lestari tidak berencana untuk ikut audisi, tetapi sesudah dipersuasi dia pun menyetujuinya.

Ternyata, Bunga yang menjadi pilihan untuk menjadi model iklan itu.

Berikutnya, Bunga Citra Lestari menguji peruntungannya di bidang akting dengan membintangi sebuah sinetron remaja ABG pada awal tahun 2002.

Ketika itu, umur Bunga Citra Lestari adalah 19 tahun.

Selama menjalankan tugasnya sebagai model dan aktris dalam sinetron, manajemen dari PAS Band merealisasikan harapan Bunga Citra Lestari yang ingin terjun ke industri musik dengan mengundang Bunga Citra Lestari untuk berkolaborasi pada single bertitel "Ku Merindu".

Pada tahun 2005, Bunga Citra Lestari dipilih untuk membawakan soundtrack film "Dealova", dengan judul lagu "Saat Kau Pergi". Penampilannya saat itu mengejutkan banyak orang karena ketertarikannya serta keunikannya dalam bernyanyi.

Kemajuan karier Bunga Citra Lestari kian hari makin pesat dan di sana ia memilih belajar vokal dari Elfa Secoria sebelum merambah ke studio rekaman.

Pada tahun 2006, setelah berkarier di industri musik, Bunga Citra Lestari beralih ke dunia perfilman.

Bunga Citra Lestari tampil dalam film "Cinta Pertama" memerankan peran Alya, sementara itu dia juga yang menyumbangkan soundtrack untuk film tersebut.

Single populer dari album perdananya yaitu "Cinta Pertama (Sunny)" oleh Bunga Citra Lestari memperoleh respon positif dari publik Indonesia serta terjual sebanyak 75 ribu kopi hanya dalam waktu dua minggu.

Satu tahun setelah keberhasilannya, Bunga Citra Lestari bersama Ari Lasso merilis lagu duet yang berjudul "Aku dan Dirimu".

Di sisi panggung akting, popularitas Bunga Citra Lestari terus meningkat dengan penampilannya dalam berbagai film, termasuk "Kangen", "Saus Kacang", "My Flawless Moment", serta "Habibie & Ainun".

3. Anang Hermansyah

Anang Hermansyah merupakan seorang seniman yang berasal dari Indonesia, aktif di bidang menyanyi, musik, serta menjabat sebagai politikus.

Dia adalah anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia dari Fraksi Partai Amanat Nasional dan telah menjabat sejak tanggal 2 Oktober 2014.

Sejak tahun 2007, Anang berperan sebagai salah satu penilai dalam ajang pertandingan bernyanyi bertajuk Indonesian Idol.

Anang adalah dulu suami dari artis pop kondang Krisdayanti.

Kehidupan Pribadi

Anang beruma tangga dengan Krisdayanti pada tanggal 22 Agustus 1996.

Dalam perkawinan itu, mereka dikaruniai dua buah hati bernama Titania Aurelie Hermansyah dan Azriel Akbar Hermansyah.

Sejak menikah, mereka kerap diterpa berbagai desas-desus.

Walau bagaimana pun, setelah 13 tahun berselang, pasangan tersebut memutuskan untuk cerai secara keagamaan di bulan Agustus 2009 dan kemudiannya mengakhiri pernikahan mereka secara legal pada November 2009.

Tanggal 25 Februari 2012 menjadi hari di mana Anang secara resmi mengajukan lamaran kepada Ashanty. Sementara itu, prosesi akadnikah mereka diselenggarakan pada tanggal 12 Mei 2012.

Sejak sekolah menengah atas di Jember, Jawa Timur, Anang sudah menjadi bagian dari sebuah band Musik.

Namun dia hanya menjadi serius tentang musik ketika sedang menempuh pendidikan di Universitas Islam Bandung, setelah ikut bergabung ke sanggar yang dimiliki oleh Doel Sumbang.

Anang justru pernah menciptakan sebuah rekaman dengan Doel Sumbang, walaupun pada akhirnya tak dirilis ke publik.

Terjun ke dalam tim musik Kidnap Katrina: Di tahun 1989, Anang memilih pindah ke Jakarta dan bertemu dengan Pay Siburian, si pemain gitar dari BIP yang pada masa tersebut juga aktif di Grup Slank.

Dengan bergabung di Pay, Anang ikut terlibat dalam lingkar pertemanan dengan Gang Potlot dan selanjutnya ia menguatkan kelompok Kidnap Katrina yang dibentuk oleh Massto (saudara laki-laki Bimbim Slank) serta Koko (bersaudara dengan Kaka Slank).

Dengan lagu kidnap Katrina, Anang melahirkan album berjudul sendiri yang mencakup single populer berjudul "Biru" pada tahun 1993.

Setelah terlepas dari kasus kidnap Katrina, Anang memilih jalan karier solonya sendiri dan merilis beberapa lagu seperti Biarkanlah, Lepas, Melayang serta Tania.

Sambil bersama istriya, Krisdayanti, Anang merilis album berjudul Cinta, Kasih, Buah Hati serta Makin Aku Cinta.

Setelah percerainya dengan Krisdayanti, dia meluncurkan album bertajuk Separuh Jiwaku Pergi. Selain itu, ia menggabungkan suara bersama Syahrini pada lagu Jangan Memilih Aku.

Suaranya meraih kesuksesan besar dengan lagu tersebut. Kemudian, ia pun mengeluarkan single duet keduanya yang bertajuk Cinta Terakhir bersama Syahrini.

Pada tahun 2011, dia memutuskan untuk berhenti bekerja sama dengan Syahrini dan kemudian menjalin pasangan duo baru bersama Ashanty.

Hubungan mereka tumbuh melebihi persahabatan duo hingga berubah menjadi pasangan kasih dan pada akhirnya memutuskan untuk menikah.

Anang dan Ashanty merilis album berjudul Jodohku yang mempersembahkan dua lagu hit yaitu Menentukan Hati serta Jodohku.

Di luar kesuksesannya di dunia bernyanyi, Anang juga berperan sebagai penulis lagu, pengaransemen serta produser bagi beberapa artis, termasuk istrinya, Krisdayanti, dan pada saat yang sama ia menjalankan Studio Hijau, yaitu studionya sendiri.

Anang pun berhasil menyelenggarakan konser bertajuk 3 Diva, di mana dia melibatkan istrinya, Krisdayanti, bersama dengan Titi DJ dan Ruth Sahanaya.

Di luar bidang vokal, Anang juga mengembangkan kegiatannya dalam industri perfilman sebagai produser melalui pembuatan film yang bernama "Susahnya Jadi Perawan".

Film ini diperankan oleh Restu Sinaga, Nova Eliza, Al Fathir Muchtar, Olga Syahputra, Tio Pakusadewo, dan Julia Perez.

Anang bersama beberapa musisi terkenal, antara lain Indra Lesmana, Abdee Negara, dan Triawan Munaf, berkolaborasi dalam pendirian sebuah situs web musik. Situs ini dinamai IM:port (Independent Music Portal).

Impor IM dimaksudkan untuk memberikan peluang pada seluruh musisi, baik pemula maupun berpengalaman, agar dapat mempromosikan karyanya dengan lebih mudah dibandingkan melalui proses label yang dijelaskan sebagai cukup rumit.

4. Rossa

Sri Rossa Roslaina Handiyani, biasanya disebut sebagai Rossa, merupakan seorang penyanyi berkebangsaan Indonesia yang sudah terkenal sampai ke wilayah Asia Tenggara serta Jepang.

Rossa dilahirkan di Sumedang pada tanggal 9 Oktober 1978 oleh pasangan Ukas Hasan Irawan dan Eni Kusmiani.

Rossa menikah dengan Yoyo dari grup band Padi pada tanggal 18 Maret 2004 dan kemudian diberkati dengan seorang putra yang bernama Rizky Langit Ramadhan.

Akan tetapi, Rossa dan Yoyo secara resmi memutuskan untuk berpisah pada tanggal 14 Juli 2009.

Kini diberitakan bahwa Rossa sedang dekat dengan penyanyi Afgan Syahreza, tetapi kedua pihak belum mengeluarkan pengumuman resmi terkait hal tersebut.

Rossa adalah lulusan dari Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia pada tahun 2002.

Rossa memulai karier menyanyinya di usia 9 tahun dengan merilis album yang bernama 'Gadis Ingusan' pada tahun 1989.

Tahun 1990, Rossa meluncurkan album berjudul 'Untuk Sahabatku' di bawah label Dian Records/Pro-Sound.

Keberhasilan Rossa di dunia musik berawal dengan perilisan album 'Nada-Nada Cinta' tahun 1996, yang laris manis dan berhasil mencapai penjualan melebihi 750 ribu kopi.

Lagu 'Nada Nada Cinta' bahkan sukses menempati posisi kedua di daftar MTV Ampuh Indonesia yang berlangsung selama 18 pekan secara berturutan.

Lagu itu pun berhasil menduduki peringkat pertama untuk kategori Song of the Year di MTV Ampuh Indonesia.

Album-album karya Rossa yang rilis setelahnya selalu jadi fenomenal di Indonesia dan Malaysia serta sejumlah negara Asia Tenggara.

Lagu yang bertajuk 'Biarkan Cinta itu Ada', dari album 'Tegar', dipakai menjadi soundtrack untuk sinetron 'Tersayang' di Brunei Darussalam tahun 2001.

Mulai dari album 'Kembali' yang dikeluarkan tahun 2004, karya-karya berikutnya oleh Rossa juga dipasarkan ke wilayah Asia Tenggara, Hong Kong, serta Taiwan.

Pada tahun 2008, Rossa menjadi wakil Indonesia dalam acara Asian Night Olympic Games yang diselenggarakan di Beijing, China.

Rossa pun dikenal sebagai artis yang dipilih oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (sekarang Kementerian Pariwisata) untuk menginterpretasikan lagu iklan 'Pesona Indonesia' serta 'Wonderful Indonesia'.

Sejak tahun 2011, semua lagu milik Rossa tersedia untuk didownload secara online di seluruh penjuru dunia.

Pada bulan Oktober tahun 2014, Rossa meluncurkan kembali album berjudul 'Love, Live & Music', yang dikeluarkan di negara Jepang.

5. Maia Estianty

Maia Estianty dilahirkan di Surabaya, Jawa Timur, pada tanggal 27 Januari 1976.

Maia Estianty adalah seorang artis berbakat yang berasal dari Indonesia dan dikenal sebagai penyanyi serta pebisnis sukses.

Di luar menyanyi, Maia Estianty pun merambah bidang akting.

Sampai sekarang, dia sudah bermain dalam berbagai film bioskop dan beberapa pertunjukan TV.

Salah satu program televisi yang pernah dia jalani adalah Extravaganza yang ditayangkan di Trans TV.

Maia Estianty berumahtangga dengan Ahmad Dhini di tahun 1994.

Ahmad Dhani pun dikenal sebagai salah satu anggota dari band Dewa 19.

Dari pernikahannya, mereka diberkahi dengan tiga orang anak.

Ketiga orang tersebut adalah Ahmad Al Ghazali, Ahmad El Jallaludin Rumi, dan Abdul Qodir Jaelani.

Meskipun sudah lama mendirikan keluarga, hubungan antara Maia Estianty dan Ahmad Dhani mulai rusak seiring waktu.

Kedua pihak secara resmi terpisah diakhir tahun 2008.

Setelah menghabiskan sepuluh tahun sendirian, Maia Estianty akhirnya menikah dengan Irwan Mussry.

Acara pernikahannya berlangsung tanggal 29 Oktober 2018.

Pada kira-kira tahun 2003, Maia Estianty mendirikan duet musik bernama Duo Ratu.

Saat itu, posisi tersebut ditempati oleh Pinkan Mambo.

Mereka sukses meluncurkan album pertama mereka di tahun 2003.

Album itu berjudul Bersama dan memiliki beberapa single populer seperti 'Aku Baik-baik Saja,' 'Salahkan Aku Terlalu Mencintaimu,' serta 'Jangan Bilang Siapa-siapa.'

Akan tetapi setelah beberapa saat, Pinkan Mambo meninggalkan grup dan memutuskan untuk mengejar karir solonya.

Posisi Pinkan Mambo selanjutnya diambil alih oleh Mulan Jameela.

Kedua pihak sukses meluncurkan kumpulan album perdana berjudul 'Ratu & Friends'.

Singel andalan dari lagu tersebut ialah 'Teman tapi Mesra' dan 'Di Dadaku Ada Kamu'.

Pada masa tersebut, album ini sukses di pasaran.

'Diperhitungkan bahwa "Ratu & Friends" telah terjual sebanyak 400ribu eksemplar.'

Setelah meraih banyak prestasi, Mulan Jameela memilih untuk keluar dari grup Ratu di tahun 2007.

Melalui proses audisi, Maia berhasil mendapatkan rekan duet barunya yakni Mey Chan.

Akan tetapi, permasalahan belum berakhir disitu.

Ahmad Dhani merengeut rambu nama Ratu.

Oleh karena itu, Maia Estianty meluncurkan grup musiknya dengan nama Duo Maia di tahun 2008.

Di tahun 2008, Maia mengeluarkan album berjudul Maia & Friends.

Tahun 2017, Mey Chan secara resmi meninggalkan Duo Maia.

Ia melakukan hal tersebut untuk lebih fokus pada kariernya yang individual.

Beberapa bagian dari artikel ini sudah pernah ditampilkan di TribunJabar.id denganjudul tersebut. Jadwal Penayangan Indonesian Idol Tahun 2025 Saat Bulan Ramadhan, Para Kontestan Teratas Tingkatkan Persaingan pada Acara Spektakular ke-6

Jangan lupa tinggalkan pesan yach .....

Post a Comment (0)
Previous Post Next Post