Komedian dan aktor berpengalaman, Nasrullah yang juga dikenal sebagai Mat Solar, telah tiada pada Senin (17/3/2025) malam. Informasi tentang kepergiannya tersebut sudah diketahui. Mat Solar Yang terkenal melalui acara sitkom Bajaj Bajuri tersebut, ungkap Anggota Komisi VI DPR RI, Rieke Diah Pitaloka.
"Informasi sedih, ayah Nasrullah alias Mat Solar alias Bajuri sudah pulang," demikian tertulis pada postingan di akun Instagram tersebut. Rieke , sebagaimana dilaporkan pada hari Senin (17/3/2025) malam.
Rieke adalah pemerannya bersama Mat Solar di acara sinetron Bajaj Bajuri. Dia dikenal sebagai tokoh Oneng, yang merupakan istri dari Bajuri.
Pada postingannya, Rieke menyampaikan bahwa Mat Solar telah wafat di Rumah Sakit Pondok Indah, Jakarta Selatan pada pukul 10:30 malam WIB.
Menurutnya, mayat Mat Solar akan dipindahkan ke rumah duka yang terletak di Jl. H Saidin No. 73, Bambu Apus, Pamulang, Tangerang Selatan, Banten. Pemeran utama dalam sinetron "Tukang Bubur Naik Haji" ini nantinya akan dikremasi dan makamannya dibuat di TMP H Daiman, Ciputat, Tangerang Selatan, pada hari Selasa tanggal 18 Maret 2025.
"Mohon dimaafkan semua kesalahan alharhum [Mat Solat]," tulis Rieke.
Berita tentang kematian Mat Solar juga dikabarkan oleh Saleh Ali yang dikenal sebagai Said Bajuri, partner bermainnya dalam acara Bajaj Bajuri.
"Harap amalan sholat almarhum diterima oleh Allah SWT dan semoga keluarganya yang tertinggal dimudahkan kesabarannya," demikian tulisan Said Bajuri pada postingan Instagram miliknya.
Mat Solar terkena stroke mulai tahun 2017 yang menyebabkannya hiatus dari industri hiburan. Stroke tersebut menyerang bagian otak kanan Mat Solar dan menjadikan tangannya serta kakinya sebelah kiri menjadi kurang lentur untuk bergerak.
Berikut adalah informasinya, Mat Solar dilahirkan pada tanggal 4 Desember 1962. Di awal tahun 2000-an, popularitasnya meningkat pesat setelah tampil dalam acara sinetron Bajai Bajuri dan juga Tukang Bubur Naik Haji.
Sebelum Bajaj Bajuri dan Tukang Bubur Naik Haji, Mat Solar telah lama berkiprah dalam industri hiburan.
Pernah menjadi bagian dari proyek film oleh grup komedian terkenal Warkop Prambors DKI (terdiri atas Dono, Kasino, dan Indro), wajah serta keunikan humor Mat Solar tampil dalam Dongkrak Antik pada 1982. Ia memerankan karakter seorang lelaki sedikit kurang pintar namun jujur. Tahun tersebut, ia pun muncul di Perawan Rimba. Kemudian, dalam Dilihat Jangan Dipegal Juga Jangan pada 1983, Mat Solar menampilkan aktingnya yang menghibur lagi.
Pria yang sebelumnya belajar ilmu sosiologi di FISIP Universitas Indonesia sering menghabiskan waktunya di Radio SK (yang merupakan singkatan dari Sentra Komedi). Sesuai dengan apa yang disebutkan oleh Herry Gendut Janarto dalam buku Bagito, pada tahun 1995 halaman 74, Mat Solar berada dalam satu komunitas dengan kelompok lucu Bagito. Keduanya juga sering kali terlihat bersama-sama.