CDR News - Riwayat Herry Heryawan sebagai kapolda di Riau yang dipilih oleh Kapolri Listyo Sigit.
Kapolri Listyo Sigit baru-baru ini mengangkat Irjen Pol Herry Heryawan menjadi Kapolda Riau.
Perubahan itu tercatat di dalam Surat Telegram Kapolri ST 488 III Kep 3 2025 yang dikeluarkan pada tanggal 12 Maret 2025.
Irjen Pol Herry Heryawan akan menempati posisi yang sebelumnya dipegang oleh Irjen Pol Mohammad Iqbal, yang saat ini dipindahkan untuk bertugas sebagai Pati Baharkam Polri di DPD RI.
Perjalanan Karir
Sebelumnya, Herry Heryawan menjalankan tugas sebagai Staf Khusus (Stafsus) bagi Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia di bulan November tahun 2023.
Irjen Pol Herry Heryawan pun pernah menempati jabatan sebagai Dirsidik Densus 88 AT di Polri.
Irjen Pol Herry Heryawan lahir pada tanggal 23 Februari 1972.
Riwayat Karir Elisa Kambu Gubernur Papua Barat Daya yang Diangkat oleh Prabowo, ternyata Terlambat Menyelesaikan Studinya
Irjen Pol Herry Heryawan merupakan alumni Akademi Kepolisian (Akpol) yang lulus pada tahun 1996.
Karier Herry Heryawan melambung tinggi usai diagraduate dari Akpol.
Herry Heryawan pernah menjadi Wakapolresta di Tanjung Pinang pada tahun 2009.
Di tahun 2009, Herry Heryawan menempati posisi sebagai Kadan 88 Anti Teror di Ditreskrim Polda Kepulauan Riau.

Di tahun 2010, Herry Heryawan menempati posisi sebagai Pamen di Polda Kepulauan Riau.
Pada tahun 2011, Herry Heryawan pernah menjadi Kasubdit Tahbang/Resmob di Ditreskrimum Polda Metro Jaya.
Pada tahun 2013, Herry Heryawan menjadi Kepala Subdirektorat Jalan Tol dan Transportasi Darat Direktorat Reserse Kriminal Umum Polri Mabes Jakarta (Direskrimum Polda Metro Jaya).
Riwayat Mohamad Lakotani Wagub Papua Barat yang Diangkat oleh Prabowo, Dahulunya Ketua Majelis Masjid Indonesia
Di tahun 2016, Herry Heryawan dilantik sebagai Wakil Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya.
Tidak berapa lama kemudian, Herry Heryawan dilantik menjadi Kapolresta Depok.
Satu tahun setelah itu, dia dipindahkan ke posisi sebagai Analis Kebijakan Madya Bidang Penegakan Hukum Densus 88 AT.
Di tahun 2020, Herry Heryawan diangkat menjadi Kepala Divisi Densus 88 AT POLRI.
Pada tahun 2023, Herry Heryawan dilantik sebagai Staf Khusus Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia.
Selanjutnya di tahun 2025, Herry Heryawan menjabat sebagai Kapolda Riau.
Rekam Jejak

Pada tahun 2009, Herry Heryawan berpartisipasi dalam operasi penangkapan terhadap tersangka terorisme Noordin Mohamad Top atau yang lebih dikenal sebagai Noordin M Top.
Pada tahun 2010, Herry Heryawan berpartisipasi dalam penahanan pemimpin Jamaah Islamiyah Indonesia, Abu Bakar Ba'asyir.
Herry Heryawan juga sempat mengurusi perkara penggrebekan yang direncanakan terhadap Wayan Mirna Salihin oleh Jessica Kumala Wongso.
Pada tanggal 17 Februari 2012, Herry Heryawan memainkan peran krusial dalam penggerebekan yang menangkap John Refra atau dikenal juga sebagai Jhon Kei.
Pada saat tersebut, Jhon Kei dihentikan oleh otoritas karena diduga merancangkan pembunuhan terhadap paman yang bernama Agrapinus Rumatora alias Nus Kei.
Herry Heryawan yang sedang bertugas berhasil mengenai bagian bawah lutut kanan John Kei.
Riwayat Polisi Utama Rusdi Hartono, Calon Kapolda Sulawesi Selatan dari Listyo Sigit, Sebelumnya Mengalami Kecelakaan Helikopter
Di samping itu, Herry Heryawan turut berpartisipasi dalam penyelidikan kasus penemuan 1 ton narkoba jenis shabu-shabu di Anyer, Banten pada tahun 2017.
Pada waktu tersebut, Herry Heryawan ikut serta dalam Tim Gabungan Merah Putih yang berfungsi mengatasi masalah narkoba.
Salah satu kasus lain yang diurus oleh Herry Heryawan adalah penangkapan Richard Muljadi, keponakan dari konglomerat Kartini Muljadi, terkait dugaan penyelundupan narkoba.
Ricard Muljadi diamankan di sebuah rumah makan SCBD pada hari Rabu (22/8/2018) sekira pukul 01:00 WIB.
Penangkapan Ricard Muljadi berlangsung dengan tidak sengaja melalui tindakan Herry Heryawan.
Herry Heryawan dikenal sebagai seorang petugas kepolisian dengan pengalaman di departemen reserse.
(CDR News/Candra)