Candraokey News - Firdaus Oiwobo sekali lagi menciptakan kekacauan di dalam ruangan persidangan.
Dalam rekaman video yang beredar di media sosial, Firdaus Oiwobo tampak emosional saat Berita Acara Pernikahan Profesi Pengacara (BAPPP) diungkit dalam persidangan.
Sebagaimana dikenal, aset bisnis yang dimiliki Firdaus Oiwobo sudah ditangguhkan oleh pengadilan tingkat atas.
Dibekukannya BAS Firdaus Oiwobo Ini merupakan puncak aksinya yang terjadi di pengadilan ketika dia berperan sebagai penasihat hukum untuk Razman Nasution, menghadapi Hotman Paris.
Kejadian Firdaus Oiwobo yang naik ke atas podium berlangsung saat persidangan perkara pencemaran nama baik di Pengadilan Negeri Jakarta Utara, pada hari Kamis tanggal 6 Februari 2025.
Kini Firdaus Oiwobo kembali bikin viral di media sosial gegara ribut di ruang sidang, Hotman Paris beri pesan menohok.
Hotman Paris memosting video yang mengetengahkan Firdaus Oiwobo, terlibat adu mulut dengan seseorang dalam sidang yang diketahui berlangsung di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Senin (10/3/2025).
Rumor mengatakan bahwa sidang terkait dengan proyek strategis nasional PIK 2 berlangsung.
Dalam deskripsi pos itu, Hotman mengekspresikan kesedihannya atas kasus klien yang ditangani Firdaus.
"Hinaan?? Sialan!! nasip client kalo sikap pengacara seperti itu!!" tulis Hotman Paris dalam akun Instagram-nya @hotmanparisofficial.
Mundur dari Tim Razman Nasution, Firdaus Oiwobo Tolak Dituduhkan Penakut Lawan Hotman Paris: Ayahku Memintanya
Di dalam rekaman terlihat bahwa Juju Purwantoro, sang pengacara bagi pihak yang mengajukan gugatan, mengecam hadirnya Firdaus Oiwobo di tempat persidangan.
Firdaus Oiwobo sebelumnya merupakan bagian dari tim pengacara yang mewakili pemohon PSN PIK 2.
Saat ini, Berita Acara Sumpah Advokat (BAS) yang dimiliki Firdaus Oiwobo sudah ditangguhkan oleh pihak Mahkamah Agung.
Sehingga, para pemohon dalam kasus PSN PIK 2 menegaskan bahwa Firdaus Oiwobo tidak mempunyai hak lagi untuk berpartisipasi dalam sidang tersebut.
Firdaus Oiwobo kemudian merasa tidak setuju dengan pernyataan itu.
Dia langsung berseru, menyebabkan suasana di ruangan menjadi panas.
Setelah Mengklaim Keturunan Kerajaan Bima, Firdaus Oiwobo Sekarang Menyebut Charly Van Houten sebagai Adik Angkat
"Ini adalah diskriminasi yang luhur!" seru Firdaus Oiwobo.
"Kamu tidak memiliki kebebasan untuk berbicara," kata Juju Purwantoro.
"Firdaus, Anda tidak memiliki hak, Anda bukan seorang pengacara," tambahnya.
Perdebatan antara Firdaus Oiwobo dan para pengacara penuntut tidak bisa dielakkan.
"P Anda sudah tidak menjadi seorang hukumlagi!" seru pengacara penuntut.
"Perintahkan untuk pergi, petugas kepolisian usir dia karena gangguan ketertiban," tambahnya.
Para ibu-ibu yang berada di acara persidangan itu pun menuntut agar kepolisian segera mengeluarkan Firdaus Oiwobo dari tempat tersebut.
" Ini menimbulkan kegaduhan," seru para bunda.

Kepolisian dan petugas keamanan pada akhirnya mengeluarkan Firdaus Oiwobo secara paksa dari ruangan persidangan.
Mengamati situasi pengadilan yang semakin tidak terkendali, hakim ketua pun mengambil keputusan untuk memundahkan persidangan.
"Persidangan diundur, pada hari Senin tanggal 17 Maret," kata hakim ketua.
Para ibu tampak sangat marah atas tindakan Firdaus Oiwobo yang menyebabkan sidang ditunda.
"Stres dia," teriaknya.
"Sidang seharusnya berlangsung hari ini, tapi malah ditunda lagi," tambah wanita lain.
8 Perdebatan Mengenai Firdaus Oiwobo, Klaim Keturunan Raja, Sekarang Ramai Dibicara Di Pengadilan
Firdaus Oiwobo: Pengacara manusia, terdapat perbedaan pendapat
Firdaus Oiwobo pada akhirnya meminta maaf di depan pengadilan negeri Jakarta Utara, Kamis (6/2/2025), saat berada di podium persidangan.
Peristiwa tersebut terjadi selama sidang yang berlangsung sebagai konsekuensi atas laporan yang diajukan oleh Hotman Paris kepada Razman Nasution dan diregistrasi dengan nomor LP/B/0212/V/2022/SPKT/Bareskrim Polri pada tanggal 10 Mei 2022.
Sidang pun heboh ketika Firdaus Oiwobo, anggota tim kuasa hukum Razman Nasution pada waktu tersebut, mendaki ke atas meja persidangan.
Sekilanya, Firdaus Oiwobo bersikeras bahwa dia tidak berbuat salah dengan mendaki meja di dalam ruangan sidang.
Tetapi, sekarang dia akhirnya menyampaikan permohonan maaf.
"Hukum Manusia, Ada Kesalahan dan Kekurangannya," ujar Firdaus Oiwobo ketika Grid.ID menemui dia di area Serpong, Tangerang Selatan, pada hari Kamis (13/2/2025) malam.
Firdaus menyatakan telah mengirimkan surat permintaan maafnya ke Mahkamah Agung.
Dia juga menerima hasil tersebut dengan hati terbuka setelah putusan Mahkamah Agung.

Bila berkaitan dengan Mahkamah Agung tidak mengapa jika dia melaporkannya karena sedang marahan, beliaulah orang tu kita, mereka semua harus dihormati pula tentunya.
"Firdaus menjelaskan bahwa dia telah meminta maaf kepada mereka semua, suratnya sudah dikirim, semoga akan tiba di Mahkamah Agung dalam 2 atau 3 hari," ungkapnya.
Tidak hanya kepada Mahkamah Agung, Firdaus juga mengantarkan surat ke Pengadilan Negeri Jakarta Utara. Harapannya adalah agar kedua institusi tersebut, yakni MA dan pengadilan, dapat melakukan evaluasi ulang terhadap kesalahan mereka.
Maka surat permintaan maaf saya kepada Mahkamah Agung dan Pengadilan Negeri Jakarta Utara telah hampir sampai.
"Insyallah dapat dievaluasi oleh mereka, hanya kesalahan komunikasi saja, sebab dianggap menimbulkan kekacauan di pengadilan," demikian katanya.
Saat ini, Firdaus Oiwobo telah kehilangan kemampuan untuk melanjutkan karirnya sebagai seorang pengacara dan tidak dapat lagi bertindak di hadapan pengadilan.
Beberapa bagian dari artikel ini sudah pernah ditampilkan sebelumnya pada Tribunnews.com
Berita Viral lainnya