BOLASPORT.COM - Perwakilan putra Indonesia, Alwi Farhan, berhasil melanjutkan petak umpan ke babak kedua Thailand Masters 2023 dengan hasil kemenangan percaya diri dua gim langsung.
Alwi Farhan mengalahkan Rithvik Sanjeevi Satish Kumar, wakil India, dalam pertandingan babak pertama pada Rabu (29/1/2025), diadakan di Nimibutr Stadium, Bangkok, Thailand.
Kemenangan dengan skor 21-15, 21-18 membuat Alwi maju ke babak selanjutnya.
Alwi langsung menyalakan gas sejak awal. Hasil buruk karena langsung tersingkir di babak kualifikasi Indonesia Masters 2025 minggu lalu tampaknya memotivasinya.
Alwi memegang kendali. Ia melaporkan penyesuaian kembali dengan Satish Kumar dalam reli untuk mengeret poin demi poin.
Alwi dengan cepat mencapai keunggulan besar, tepatnya sejak skor 9-4. Ia semakin melimpah lawannya saat unggul dengan skor telak 16-8, 8 poin.
Meskipun Satish Kumar baru saja mencapai kemenangan terakhirnya pada penampilan terakhirnya di Odisha Masters Super 100, beberapa bulan yang lalu.
Salah satu lawan yang dikalahkan Satish Kumar adalah pemuda Cina, Hu Zhe An, yang saat itu sedang sukses dalam memenangkan pertandingan dengan skor yang tidak biasa 4-21, 21-19, 21-13 di babak delapan besar.
Setelah itu, ia diundang tampil dalam turnamen King Cup 2024, tempat ia mengalahkan pemain-pemain top seperti Loh Kean Yew dan Lakshya Sen.
Anders Antonsen, pemain sewaan nomor dua dunia, dibuat kesulitan olehnya dalam pertandingan final sehingga harus berjuang hingga pertandingan terakhir dengan skor 18-21, 21-11, 21-18.
Taufik Hidayat yang hadir di arena untuk menjawab ajakan dari Lin Dan, tampak impresif dengan penampilan Hu Zhe An.
"Aku awalnya gak tahu siapa dia. Aku tanya ke teman aku dan dikasih tahu dia adalah Juara Dunia Junior," kata Taufik dalam wawancara yang tayang di tangan Instagram King Cup.
Aku mainnya sangat baik di sini. Aku baru menontonnya di final, kemarin aku belum menontonnya, tapi dia pemain hebat.
"Saya harus khawatir dengan pemain-pemain saya di Indonesia karena banyak pemain muda yang berasal dari China," ujar Wakil Menteri sekaligus Wakil Ketua PBSI itu dengan tersenyum.
Taufik tampaknya berharap Alwi dan prajurit tunggal lainnya di Indonesia juga bisa meningkatkan kinerjanya untuk meraih target besar di Olimpiade Los Angeles 2028.
Alwi mencoba menjaga momentum dengan pelan-pelan, dimulai dari memastikan kemenangan di gim pertama dengan skor 21-15.
Juga memenangkan gelar Juara Dunia Junior 2023 atas Hu, Alwi tidak membuang kesempatan bagus dengan performa agresif.
Dia sempat tertinggal 1-3 pada awalnya, tetapi kemudian bersamaan usia 19 tahun itu berhasil membalikkan keadaannya dan menjadi unggul 11-8 saat interludi.
Satish Kumar mendekati skor 12-13. Ancaman meningkat ketika dia unggul 15-14 kemudian meninggalkan lawannya dengan skor 15-17. Satu poin hilang karena Alwi memukulnya sendiri sambil menekan.
Laga semakin ketat. Alwi terus bertanding dengan menyamakan skor lagi di 17-17 dan akhirnya melakukan pulih khamar ketat di poin kritis 19-18.
Tolak belakang yang gagal dimanfaatkan Preferred servis, memberikan kesempatan bagi Alwi untuk memperoleh final point.